Nama Kelompok :
Adisti Pamula Siwi
Arien Kurniawan
Ayu Purnamasari
Galih Permana
Indah Nurlestari
Wina sari
Yudhi Indra H
Kelas
: 4EB20
Review Akuntansi Internasional
1 Identitas Artikel
a. Judul : AKUNTANSI INTERNASIONAL :
HARMONISASI VERSUS STANDARDISASI
b. Penulis : Arja Sadjiarto
c. Jurnal : Jurnal Akuntansi & Keuangan
d. Volume : 1
e. Tahun : 1999
f. Nomor : 2
g. Halaman: 144-161
2 Pendahuluan
a. Motivasi : Kecenderungan meningkatnya globalisasi di bidang
ekonomi semakin tampak dengan adanya kesepakatan-kesepakatan antar negara dalam
satu region tertentu, seperti European Union (EU), North American Free Trade
Agreement (NAFTA), Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC). Indonesia sendiri
merupakan salah satu dari delapan belas negara anggota APEC.
b. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui langkah
lembaga-lembaga dunia dalam mengatasi perbedaan-perbedaan antar standar
akuntansi di berbagai negara.
3 Tinjauan Pustaka & Hipotesis
a. Tinjauan Pustaka :
· Financial Accounting Standards Board (1999), Summaries and Status of all
FASB Statements,
http://www.rutgers.edu/Accounting/raw/fasb/public/index.html,September 1999.
· ______ (1999), International Accounting Standard Setting: A Vision for the
Future- Report of the FASB , http://www.rutgers.edu/Accounting/raw/fasb ,
September 1999.
· International Accounting Standards Committee (1999), List of Current IASC
Standards, http://www.iasc.org.uk/frame/cen2_1.htm
· Iqbal, M. Zafar, Trini U. Melcher dan Amin E. Elmallah (1997),
International Accounting : A Global Perspective, Cincinnati, Ohio:
South-Western College Publishing Nobes, Christoper dan Robert Parker (1995),
Comparative International Accounting, Edisi keempat, London: Prentice Hall
International (UK) Limited
· Radebaugh, Lee H., dan Sidney J. Gray (1997), International Accounting and
Multinational Enterprises, Edisi keempat, Toronto, Canada: John Wiley &
Sons, Inc.
b. Hipotesis : Harmonisasi ini tidak harus menghilangkan standar
akuntansi yang berlaku di setiap negara.
4. Metode Penelitian
a. Pengukuran variabel : -
b. Metode analisis : Jenis penelitian yang digunakan adalah
penelitian deskriptif dimana memberikan gambaran mengenai fenomena yang
sesungguhnya terjadi dan menggunakan pendekatan kualitatif.
c. Objek : Lembaga-lembaga harmonisasi standar akuntansi dunia.
5. Hasil analisis : Hasil analisis dari jurnal ini menunjukkan
bahwa salah satu usaha harmonisasi standar akuntansi yaitu untuk membuat
perbedaan-perbedaan antar standar akuntansi di berbagai negara menjadi semakin
kecil.
6. Simpulan, Keterbatasan, Implikasi : Harmonisasi ini tidak harus
menghilangkan standar akuntansi yang berlaku di setiap negara dan juga tidak
menutup kemungkinan bahwa standar akuntansi internasional yang disusun oleh
IASC diadopsi menjadi standar akuntansi nasional suatu negara. Menurut FASB,
IASC bisa dimodifikasi menjadi organisasi ini atau membentuk organisasi baru
atau memodifikasi FASB sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar